Dan dari hasil survei dan pendapat para trader, bahwa: “pergerakan harga di pasar uang tersebut terbentuk dari kekeliruan dari para trader dalam menterjemahkan arah pergerakan harga” dikutip dari : http://edukasi.kompasiana.com || sudah saatnya "dancing with the market" http://forekita.blogpsot.com|| The One Stop Service for MQL 4, by :http://mqlcoder.weebly.com||ikut iklanin blog kamu? klik daftar

Target Harga dan Penyesuiannya


Menjadi cukup penting untuk bisa menentukan target pergerakan harga setelah formasi double top dan bottom ini terkonfirmasi. Untuk pola ini, target awal pergerakan harga bisa diukur dengan mengambil patokan dari kisaran harga yang terbentuk antara support dan resistance yang ada dalam formasi ini.

Sebagai gambaran, misalkan dalam pola double tops harga tertinggi yang tercipta adalah 1,000 dan kemudian berbalik arah ke 900 dalam pembentukan supportnya. Dengan asumsi bahwa proses selanjutnya akan terkonfirmasi dan harga akan melewati level support di 900, target awal penurunan harga bisa ditentukan menjadi 800 (900-100).



Seringkali dalam pembentukan sebuah pola grafik atau analisa teknikal lainnya, kita ditampilkan dengan settingan grafik yang ideal. Tetapi dalam realitasnya pola tersebut tidak selalu terlihat sempurna. Dalam double top dan double bottom satu hal yang perlu diingat adalah bahwa harga tidak harus selalu menyentuh angka yang sama dari resistance atau support yang tercipta sebelumnya.Permasalahan lain yang sering muncul dari pembentukan pola ini adalah ketika top atau bottom yang tercipta dalam proses pengetesan support atau resistance berhasil melewati level tertinggi atau terendah pertama yang terjadi. Jika hal ini terjadi, bisa memberikan sinyal bahwa tren sebelumnya akan terus berlajut. Namun, jangan terlalu cepat meninggalkan pola ini karena pola ini masih bisa terkonfirmasi.Jika memang hal ini terjadi, indikator volume menjadi tolok ukur selanjutnya. Jika penembusan top atau bottom pertama diikuti oleh volume yang besar, hal ini mengindikasikan adanya penerusan tren sebelumnya. Dan jika terjadi dengan volume yang rendah, mungkin saja hal itu menjadi percobaan terakhir sebelum akhirnya berbalik arah.


sumber : http://www.mahadanalearning.com




































































































































































































































































1 komentar:

FluentFringe7 on 8 Maret 2020 pukul 05.28 mengatakan...

Trader sebaiknya memiliki rencana atau sistem trading, sehingga tahu kapan masuk dan keluar pasar. Akibatnya trader tersebut tidak bingung, dan tidak mudah diombang-ambingkan pasar. Ia memiliki keyakinan pada diri sendiri. Sistem trading yang dimiliki harus komplet, mulai dari teknik analisis, manajemen uang dan risiko bersama Tickmill

Posting Komentar

Iklan Kotak

 

Belajar Forex. Copyright 2012 by Organisasi Bantuan Kemasyarakatan Converted Bank Negara Indonesia