Tuesday, June 17, 2025

Dan dari hasil survei dan pendapat para trader, bahwa: “pergerakan harga di pasar uang tersebut terbentuk dari kekeliruan dari para trader dalam menterjemahkan arah pergerakan harga” dikutip dari : http://edukasi.kompasiana.com || sudah saatnya "dancing with the market" http://forekita.blogpsot.com|| The One Stop Service for MQL 4, by :http://mqlcoder.weebly.com||ikut iklanin blog kamu? klik daftar

Latihan Sendiri atau Pakai Tutor



Jika Anda selalu bingung pilih tutor atau belajar sendiri ya.................. ha ha... endak perlu dipikirin gan, santai sajalah. Ada beberapa kelebihan dari masing-masing. Oke kita bahas ya :

Latihan Sendiri 
Kelebihan :
- Pengalaman akan lebih mendetail, karena dipelajari sendiri
- Bisa mencoba-coba berbagai alat dan strategi di forex
- Mencari pair-pair yang paling cocok
- Belajarnya step by step tanpa ada yang mengganggu

Kelemahan :
- Lebih lama dalam belajar
- Butuh waktu, tenaga, dan pengorbanan yang besar
- tidak ada orang yang benar-benar tepat untuk membantu
- Trial dan eror selalu muncul di setiap waktu


Pakai Tutor
Kelebihan :
- Lebih cepat dalam belajar
- Waktu 5 bulan bisa disingkat menjadi 1 bulan saja
- Mudah, dan terarah
- Jelas, dan lebih disiplin
- Tidak membuang waktu untuk bisa diforex
- Dapat rekomendasi untuk indi, ea, ataupun psikologis

Kelemahan :
- Trial dan eror tidak dialamin sendiri, jadi kadang lupa
- Ada biaya yang relatif
- Jika sudah selesai pembelajaran, tidak akan diajarkan lagi trik-trik yang baru

Jadi Anda bisa memilah sesuai kebutuhan Anda. Jika Anda tipe orang yang sibuk dan memiliki banyak urusan, maka jalan menggunakan tutor adalah pilihan yang bagus. Sebaliknya, jika Anda tipe orang yang pengangguran dan masih ingin bebas, sendiri, dan berpetualang, maka Anda cocok di latihan sendiri. So, Pilihan Ada ditangan Anda. 



sumber : http://forekita.blogspot.com/2011/03/latihan-sendiri-atau-pakai-tutor.html

0 komentar:

Posting Komentar

Iklan Kotak

http://instaforex.com/index.php?x=BILZ
insta
 

Belajar Forex. Copyright 2012 by Organisasi Bantuan Kemasyarakatan Converted Bank Negara Indonesia