Dan dari hasil survei dan pendapat para trader, bahwa: “pergerakan harga di pasar uang tersebut terbentuk dari kekeliruan dari para trader dalam menterjemahkan arah pergerakan harga” dikutip dari : http://edukasi.kompasiana.com || sudah saatnya "dancing with the market" http://forekita.blogpsot.com|| The One Stop Service for MQL 4, by :http://mqlcoder.weebly.com||ikut iklanin blog kamu? klik daftar

DOJI


Doji adalah candlestick penting yang memberi informasi atas diri mereka sendiri dan sebagai komponen dalam beberapa pola-pola penting. Doji terbentuk ketika harga pembu-kaan dan penutupan secara virtual sama. Panjang bayangan atas dan bawah dapat berbeda-beda dan candlestick yang dihasilkan Nampak seperti persilangan, persilangan terbalik atau tanda tambah. Secara sendiri, doji adalah pola netral. Setiap bias bullish atau bearish didasar-kan pada gerak harga yang mendahuluinya dan konfirmasi yang akan datang. Istilah “Doji” digunakan baik untuk bentuk tunggal atau jamak. Hal ini dapat dilihat dari Gambar 4.7. di halaman berikutnya.
Secara ideal harga pembukaan dan penutupan harus sama, tetapi hal ini tidaklah mutlak. Meskipun suatu doji dengan harga pembukaan dan penutupan dipandang lebih ku-at, namun yang lebih penting adalah mendapatkan intisari dari candlestick. Doji menyiratkan perasaan ragu-ragu atau pergolakan antara para pembeli dan para penjual. Harga bergerak di atas dan di bawah level pembukaan selama sesi, namun ditutup pada atau dekat dengan level pembukaan. Hasil-hasil dari Doji dikesampingkan. Baik bulls maupun bears tidak dapat mengendalikan laba dan suatu titik balik dapat dikembangkan dari hal ini.


Gambar 4.7. Candlestick Doji


Sekuritas yang berbeda memiliki criteria yang berlainan untuk menentukan kekuatan suatu doji. Saham seharga $20 dapat membentuk doji dengan perbedaa poin sebesar 1/8 antara pembukaan dan penutupan, sedangkan saham seharga $200 mungkin membentuk-nya dengan perbedaan poin sebesar 1 ¼. Penentuan kekuatan suatu doji akan tergantung pada harga, volatilitas saat ini, dan candlestick sebelumnya. Suatu doji seharusnya memiliki body yang sangat kecil yang nampak sebagai garis tipis relatif dibandingkan terhadap candle-stick sebelumnya. Steven Nison mencatat bahwa doji yang terbentuk di antara candlestick la-innya dengan body kecil tidak akan dipandang penting. Sebaliknya, doji yang terbentuk di antara candlestick dengan body panjang akan dipandang signifikan.


Gambar 4.8. Variasi Doji


DOJI DAN TREN
Relevansi suatu doji tergantung pada tren atau candlestick yang mendahuluinya. Setelah suatu kenaikan atau candlestick putih panjang, suatu doji memberi sinyal bahwa te-kanan beli mulai melemah. Setelah suatu penurunan atau candlestick hitam panjang, suatu doji memberi sinyal bahwa tekanan jual mulai berkurang. Doji mengindikasikan bahwa kekuatan penawaran dan permintaan pada akhirnya akan sama dan perubahan tren ke-mungkinan sudah dekat. Doji yang berdiri sendiri tidak cukup menjadi penanda bagi suatu pembalikan dan dibutuhkan konfirmasi selanjutnya.

Gambar 4.9. Doji dengan pendahulu candlestick putih panjang.


Gambar 4.10. Doji dengan pendahulu candlestick hitam panjang.


Setelah suatu kenaikan atau candlestick putih panjang, doji memberi sinyal bahwa tekanan beli mungkin menurun dan tren naik mendekati akhir. Karena satu sekuritas dapat menurun hanya dari kurangnya pembeli, tekanan beli lebih lanjut diperlukan untuk mem-pertahankan suatu tren naik. Oleh karena itu, suatu doji dapat lebih signifikan setelah tren naik atau candlestick putih panjang. Bahkan setelah doji terbentuk, penurunan ke bawah le-bih lanjut diperlukan untuk konfirmasi bearish. Hal ini dapat terjadi dengan satu gap ke ba-wah, candlestick hitam panjang, atau penurunan di bawah pembukaan candlestick putih pan-jang. Setelah suatu candlestick putih panjang, para trader harus waspada terhadap potensi ter-jadinya evening doji star.
Setelah suatu penurunan atau candlestick hitam panjang, suatu doji mengindikasikan bahwa tekanan jual berkurang dan tren turun kemungkinan mendekati akhir. Meskipun bears mulai kehilangan kendali penurunan, kekuatan lebih lanjut diperlukan untuk mengkon-firmasi pembalikan. Konfirmasi bullish dapat muncul dari adanya gap ke atas, candlestick pu-tih panjang atau kenaikan di atas pembukaan candlestick hitam panjang. Setelah suatu candle-stick hitam panjang dan doji, para trader harus waspada terhadap potensi terjadinya morning doji star.

Doji Berkaki Panjang


Gambar 4.11. Candlestick doji berkaki panjang.


Doji berkaki panjang memiliki bayangan atas dan bawah yang panjang dengan ukur-an yang kurang lebih sama. Doji ini merefleksikan besarnya keragu-raguan pasar. Doji ber-kaki panjang mengindikasikan bahwa harga ditransaksikan bebas di atas dan di bawah level sesi pembukaan, tetapi ditutup secara jelas sama dengan pembukaannya. Setelah sejumlah besar sorakan dan teriakan, hasil akhirnya menunjukkan hanya suatu perubahan kecil dari pembukaan awalnya. Bentuk umum doji ini disajikan pada Gambar 4.11. di atas.

Doji Capung dan Nisan
Doji capung terbentuk ketika harga pembukaan, tertinggi, dan penutupan sama, se-dangkan harga terendah membentuk bayangan bawah panjang. Candlestick yang dihasilkan terlihat seperti huruf ”T” dengan bayangan bawah panjang dan tanpa bayangan atas. Doji capung mengindikasikan bahwa penjual mendominasi perdagangan dan menarik harga le-bih rendah selama sesi. Pada akhir sesi, pembeli kembali muncul dan mendorong harga ba-lik ke atas ke arah level pembukaan dan sesi tinggi.


Gambar 4.12. Doji Capung dan Nisan.


Implikasi pembalikan dari doji capung tergantung pada gerak harga sebelumnya dan konfirmasi setelahnya. Bayangan bawah panjang memberi bukti tekanan beli, penurunan mengindikasikan bahwa masih banyak penjual yang membayangi. Setelah tren turun yang panjang, candlestick hitam panjang, atau pada support, doji capung dapat memberi sinyal po-tensi pembalikan bullish atau titik dasar. Setelah tren naik yang panjang, candlestick putih pan-jang, atau pada resistance, bayangan bawah panjang dapat memberi pertanda potensi pemba-likan bearish atau titik puncak. Konfirmasi bearish atau bullish diperlukan untuk kedua situasi tersebut.
Doji nisan terbentuk ketika harga pembukaan, terendah, dan penutupan sama, se-dangkan harga tertinggi membentuk suatu bayangan atas panjang. Candlestick yang dihasil-kan nampak seperti huruf ”T” terbalik dengan bayangan atas yang panjang tanpa bayangan bawah. Doji nisan mengindikasikan bahwa pembeli mendominasi perdagangan dan menarik harga lebih tinggi selama sesi. Namun demikian, pada akhir sesi penjual muncul kembali dan mendorong harga balik ke arah level pembukaan dan sesi rendah.
Bersama dengan doji capung dan candlestick lainnya, implikasi pembalikan dari doji nisan tergantung pada gerak harga sebelumnya dan konfirmasi selanjutnya. Meskipun ba-yangan atas panjang mengindikasikan rally yang gagal, titik tertinggi intraday memberi bukti adanya beberapa tekanan beli. Seteah tren turun panjang, candlestick hitam panjang, atau pada support, perhatian berbalik kepada bukti adanya tekanan beli dan potensi pembalikan bullish. Setelah tren naik panjang, candlestick putih panjang, atau pada resistance, perhatian berbalik kepada rally yang gagal dan potensi pembalikan bearish. Konfirmasi bearish atau bullish diperlukan untuk kedua situasi tersebut.









































































1 komentar:

FluentFringre7 on 7 Maret 2020 pukul 18.21 mengatakan...

Pemilihan broker sangat penting, karena khususnya untuk broker forex banyak yang nakal. Sayang kan, sudah cape-cape trading, uangnya dibawa kabur oleh broker. Periksa rekam jejak broker, legalitasnya, terdaftar di mana. Setelah itu baru cek fasilitas dan fitur yang diberikan. Apakah softwarenya enak digunakan, fiturnya lengkap, dan sebagainya. Sesuaikan layanan broker dengan gaya trading Anda bersama Tickmill

Posting Komentar

Iklan Kotak

 

Belajar Forex. Copyright 2012 by Organisasi Bantuan Kemasyarakatan Converted Bank Negara Indonesia