Dan dari hasil survei dan pendapat para trader, bahwa: “pergerakan harga di pasar uang tersebut terbentuk dari kekeliruan dari para trader dalam menterjemahkan arah pergerakan harga” dikutip dari : http://edukasi.kompasiana.com || sudah saatnya "dancing with the market" http://forekita.blogpsot.com|| The One Stop Service for MQL 4, by :http://mqlcoder.weebly.com||ikut iklanin blog kamu? klik daftar

CARA MEMILIH PAIR YANG AKAN DI TRADINGKAN.....



Memilih PAIR untuk trading sangat penting agar bisa meminimalisir resiko dan mempermudah meraih profit, terutama bagi pemula. Semakin besar range pergerakan PAIR tersebut dalam sehari maka akan semakin besar pula peluang memperoleh profit, tapi juga semakin besar "Resiko" kerugian yang bisa terjadi. Untuk pemula sebaiknya memilih PAIR yang tidak terlalu besar Range Hariannya agar bisa meminimalisir Resiko. kecuali bagi yang sudah menguasai pair tersebut maka bisa memilih yang rangenya besar karena peluang profitnya juga lebih besar dan cepat. Secara umum bisa di bagi beberapa tingkatan PAIR:
  • Range besar (Ekstrim): GBP/JPY, GBP/USD ( Bisa 100-200 pips lebih/hari dan sangat beresiko, tapi bagi yang sudah familiar justru tempat yang paling di suka untuk mendulang profit)
  • Range Sedang: EUR/USD, USD/JPY dll (Di bawah 100 pips/hari tapi kadang bisa lebih jika ada News yang bisa menggerakkan market dengan kuat) cocok untuk pemula agar tidak terlalu beresiko.
  • Range Kecil : EUR/GBP ( sangat kecil range hariannya kadang di bawah 50 pips sehari)

ANALISA PERHITUNGAN TREND NAIK DAN TURUN

Cara menentukan trend pergerakan naik dan turun adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui harga pembukaan
Cara mencari harga pembukaan yaitu dengan mengurangkan atau menambah harga “LAST” dengan “CHANGE” yang ada saat itu . Setelah ketemu harga pembukaan kemudian kita bandingkan dengan harga low dan high yang ada saat itu.
Contoh mencari harga pembukaan apabila change berwarna merah :
Harga “LAST” untuk eu saat ini 1.2571 kemudian “CHANGE” yaitu 25 warna merah maka harga pembukaannya adalah 1.2571 + 25 = 1.2596.

Contoh mencari harga pembukaan apabila change berwarna hijau :
Harga “LAST” untuk eu saat ini 1.2571 kemudian “CHANGE” yaitu 25 warna Hijau maka harga pembukaannya adalah 1.2571 - 25 = 1.2546.

2. Menentukan trend naik dan turun
a. Trend naik
Jika diketahui harga High dan low saat itu adalah High 1.2600 dan low 1.2521 , setelah itu harga pembukaan yaitu 1.2546, kita kurangkan dengan harga terendah dan harga tertinggi kita kurangi harga pembukaan seperti berikut
1.2546 – 1.2521 = 25
1.2600 – 1.2546= 54
Karena hasilnya lebih besar dari hasil pengurangan harga pembukaan dikurangi dengan harga tertinggi maka trend dinyatakan Naik
 

b.Trend Turun
Jika diketahui harga High 1.2625 dan Low 1.2550 dan harga pembukaannya yaitu 1.2596, maka perhitungannya sebagai berikut
1.2596 – 1.2550 = 46
1.2625 – 1.2596 = 29
Karena hasilnya lebih besar dari pengurangan harga Pembukaan dikurangi dengan harga low maka trend dinyatakan turun

Catatan : Untuk sebagai pedoman biasa saya gunakan 5 pair yaitu eu,gu,ej,gj dan uj , dan apabila salah satu pair dari kelima pair tersebut tidak menunjukan trend yang sama atau trend berbeda maka disarankan untuk tidak melakukan open posisi dahulu menunggu pergerakan dari satu pair yang berbeda itu agar sama trendnya.

Contoh jika 4 pair yaitu eu,gu,ej,gj telah menunjukan trend naik sedangkan uj menunjukan trend turun maka jika terjadi hal semacam ini mohon tidak open posisi dahulu menunggu sampai uj telah benar-benar dinyatakn naik. Jika sampai sesi amerika menjelang buka uj belum bisa dinyatakan naik maka akan terjadi pergerakan sebaliknya dan bisa mengakibatkan perubahan trend hingga menyentuh tp yang telah ditentukan sesuai perhitungan tp.

Contoh jika 4 pair yaitu eu,gu,ej,gj telah dinyatakan turun sedangkan uj menunjukan trend naikturun . Dan jika terjadi hal semacam ini saat sesi Australia dan asia uj belum bisa menunjukan perubahan trend maka saat sesi eropa buka akan terjadi pergerakan yang sebaliknya hingga trend berubah dan sampai menyentuh tp yang sudah ditentukan.
maka jika terjadi hal semacam ini kita juga harus menunggu sampai uj benar-benar
2. Perubahan trend
Setelah diketahui trend naik atau turun bisa saja terjadi perubahan karena pergerakan yang ditimbulkan dengan news yang muncul, untuk mengetahui perubahan trend itu dapat dilihat dari besarnya pergerakan yang telah melebihi batas perhitungan trend tersebut .

Contoh perubahan trend turun menjadi naik
Sesuai perhitungan diatas trend turun karena pergerakan sudah bergerak turun ksebanyak 46 pip dari harga pembukaan maka jika pergerakan bergerak naik diatas 46 pip dari harga pembukaan maka trend akan cenderung berubah naik.

Contoh perubahan trend naik menjadi turun
Sesuai perhitungan diatas trend naik karena pergerakan sudah bergerak naik sebanyak 54 pip dari harga pembukaan maka jika pergerakan bergerak turun hingga lebih 54 pip dari harga pembukaan maka trend akan cenderung berubah turun

Catatan : jika bisa menganalisa lebih dari 5 pair itu akan lebih baik karena kita akan lebih bisa menentukan sikap boleh atau tidaknya melakukan open posisi

4. Cara menentukan Open Posisi
Dalam menentukan open posisi yang paling aman adalah dengan menunggu harga bergerak hingga menyentuh harga tertinggi atau terendah, jika pergerakan sudah bergerak sesuai dengan trend yang terjadi maka kita bisa menggunakan pedoman time frame 5 untuk tingkat akurasinya time frame 15 dan 30 menit. untuk konfirmasinya .
Contoh : jika trend naik dan harga sudah bergerak turun dan kemungkinan tidak akan turunapakah sudah saatnya untuk melakukan open posisi.
hingga harga terendah kita bisa gunakana tf 5 menit untuk ketepatannnya dan sebelum itu kita harus lihat dulu tf 15 dan tf 30menit
Catatan : perlu dipahami untuk melakukan analisa trend ini sebaiknya dilakukan pada pagi hari sekitar jam 07.30 s/d 08.30 karena dengan menganalisa pada pagi hari kita bisa tahu cerita dari pergerakan jika kita trading sampai malam hari.

Dan sebagai tambahan jika kita mulai online setiap pagi sampai malam mungkin bisa anda amati pergerakan yang terjadi dalam setiap hari itu hampir ada kemiripan pada saat jam-jam tertentu. Coba anda amati mulai pagi hari sekitar pukul 07.30 (ini saya gunakan pair eur/usdakan sama) jika harga sudah bergerak dibawah harga pembukaan sebesar 25 s/d 50 pip maka akan bergerak naik kembali sampai sesi asia buka atau menjelang sesi eropa buka, setelah itu pada saat sesi asia dan eropa akan terjadi pergerakan yang lumayan besar dan cepat itu terjadi hampir setiap hari. Dan jika pada saat pagi bergerak turun hingga melebihi 50 pip maka harga akan sulit untuk kembali naik. Jadi jika saat pagi hari harga sudah bergerak 25 s/d 50 pip kita bisa cari moment yang tepat untuk buy dengan mengambil TP tidak terlalu banyak sekitar 10 pip cukup. Saat terjadi pergerakan cepat pada sesi eropa jangan melakukan open posisi tetapi menunggu berhenti dan kita ambil posisi sebaliknya dengan tp 10 pip sudah cukup. dan gbp/usd dan mungkin pair yang lain juga

1 komentar:

Samsul on 26 Oktober 2015 pukul 05.57 mengatakan...

contoh contoh yang cukup bagus , sehingga bagus sehingga bagi seorang pemula sekalipun akan dengan mudah untuk melakukannya dan juga bisa dipraktekan dengan nyaman, dalam trading di OctaFx juga seringkali menggunakan pair pilihan untuk menghindari resiko besar forex yang akan terjadi jika kita asal mengambil saja

Posting Komentar

Iklan Kotak

 

Belajar Forex. Copyright 2012 by Organisasi Bantuan Kemasyarakatan Converted Bank Negara Indonesia