Menurut KBBI, kata 'pivot' sudah dipakai dalam Bahasa Indonesia dengan makna yang kira-kira sama dengan maknanya dalam Bah. Inggris.
Adapun definisinya adalah:
"Pergerakan harga dimana harga tidak akan bergerak terlalu jauh dari titik tersebut dalam situasi naik atau pun turun dan tetap kembali ke harga tersebut".
Untuk penjelasan pivot point ini, agar lebih mudah dipahami, Pivot Point adalah cara lain yang sering digunakan untuk menentukan level Support & Resistance dalam range 1 hari perdagangan. Kelebihan pivot point dibanding metoda Support & Resistance yang lain yaitu setiap trader diseluruh dunia mengunakan rumus yang sama untuk menghitung pivot sehingga pivot merupakan level psikologi pasar yang paling sering digunakan oleh para trader untuk membuat keputusan.
Prinsip dasar Pivot yaitu :
• Biasanya bila harga dibuka di atas pivot maka secara psikologis harga akan naik (meskipun tidak selalu) begitu juga sebaliknya.
• Harga cenderung berusaha untuk menembus level-level pivot, support & resistance.
• Bila momentum kuat maka harga akan menembus pivot menuju support atau resistance tetapi bila momentum lemah maka harga akan berbalik arah.
• Bila harga tidak menyentuh pivot biasanya harga cenderung menjauhi pivot.
Pada kenyataannya harga tidak selalu mengikuti prinsip Pivot Point ini, karenanya penggunaan sistem pivot tetap perlu dibantu dengan indikator lain. Begitu saja, sekedar penjelasan singkat tentang pivot point, Brother!
1 komentar:
Trader sebaiknya memiliki rencana atau sistem trading, sehingga tahu kapan masuk dan keluar pasar. Akibatnya trader tersebut tidak bingung, dan tidak mudah diombang-ambingkan pasar. Ia memiliki keyakinan pada diri sendiri. Sistem trading yang dimiliki harus komplet, mulai dari teknik analisis, manajemen uang dan risiko bersama Tickmill
Posting Komentar