Ada yang salah dengan trading Anda? Oh pasti. Anda sering teriak-teriak sambil narik-narik rambut sendiri, malah ada yang sambil jungkir balik, “Waduh! Aku salah open nih…! Waduh! Stop Lossnya kena nih…! Waduh! Aku Margin Call…Payah!” Setidaknya kalimat-kalimat itu yang sering diucapkan para trader sebagai ungkapan penyesalan dan sebagainya atas kesalahan dalam trading.
Wajarkah? Tentu saja, karena Anda punya banyak teman yang seperti itu ha ha ha ha. Tetapi setidaknya Anda memiliki ketidaksukaan atas kewajaran. Sebaliknya, Anda memiliki keinginan menjadi ‘seorang yang berbeda’ atau menjadi ‘tidak wajar’ atas keunggulan yang tidak dimiliki orang lain. Karena orang lain hanya memiliki tingkat kewajaran ‘pada umumnya’.
Wajar kalau banyak trader mengeluh dan bingung telah salah open posisi, tetapi Anda sudah tidak perlu mengeluh lagi karena fokus Anda pada penyelamatan dan pengelolaan kesalahan..
Wajar kalau banyak trader stress dengan banyaknya memelihara minus sampai tidak bisa tidur karena takut duitnya ludes dimakan angka (yang) ada makhluk minusnya, tetapi Anda bisa nyaman dan tidur nyenyak karena Anda tahu bagaimana agar itu tidak terjadi dan Anda paham solusinya.
Wajar kalau banyak trader jadi egois, tidak mau diganggu oleh urusan lain, karena psikisnya sudah terkuasai oleh market, uang dan ketakutan. Namun Anda akan bersyukur, semakin banyak menjauhi market setelah adanya transaksi Anda bebas stress atas permainan harga. Anda paham bahwa naik dan turun adalah pekerjaan forex,, Jadi Anda secara bijaksana justru membiarkan forex melakukan pekerjaannya. Mengapa Anda bisa senyaman ini? Saya jawab sendiri saja (menanti jawaban Anda yo sampai kapan? Ha ha ha ha): Karena Anda sudah berada diatas sistem trading.,. Anda sudah menggunakan money management dengan benar.. Anda sudah siap menikmati getar-getar klimaks kepahitan. Anda memiliki harapan untuk profit lebih baik, karena bisa saja Take Profit Anda 20 pip, begitu lihat profit plus 5 pip, Anda seperti melihat uang Rp 50.000,- di tengah jalan lalu Anda memungutnya. Yang terjadi kemudian, harga berlanjut menjemput Take Profit. “Asem, profit cuma 5 pip kalau minus koq ya ratusan pip” begiitu kata Anda pada akhirnnnya.Namun Jika Anda tidak sedang berada di tempat karena ada pekerjaan lain yang harus Anda selesaikan, Anda telah dibayar 20 pip untuk pekerjaan Anda.
Wajar kalau banyak trader pemula, kalau profit kabarnya sampai kemana-mana. Orang pasar saja sampai tahu. Dimana tempat dia cerita tentang forex dan profitnya. Dia mulai berani menerima investasi forex, berani menggunakan modal “panas” dalam trading, Giliran “ambles” wuih… kayak ekonom cerita kondisi tentang jatuhnnya Eropa atau kehancuran ekonomi Amerika. Hua ha ha ha ha. Mindset Anda harus di tata ulang, di-upgrade dengan baik, mental low profile dikembangkan. Ingat, kesombongan itu bunuh diri-nya para trader.
Wajar kalau banyak trader kurang tidur, karena trading itu memang mengasyikan seperti bemain game. Belum lagi banyak teman di lingkungan Anda yang turut larut dalam penasaran ‘pekerjaan trading”. Anda akan terbuai dan melupakan waktu. Anda memiliki kehidupan.yanng terbalik: Siang untuk malam dan malam untuk siang. Anda menjadi trader yang kesepian dari keluarga. Saat keluarga Anda bercengkrama, Anda malah tidur. Saat Anda bangun, mereka sudah tidur ha ha ha ha. Anda dibangunkan,, Anda lupa apa yang terjadi, akhirnya tidur lagi deh…Wuih, Anda pasti inget lagunya Mbah Surip ha ha ha ha. (Terima kasih Mas David mengingatkan saya…www.seputarforex.com... top markotop, ocehanku semoga bisa jadi jamu pahit yang memotivasi pembaca Seputar Forex sekaligus menyegarkan jiwa para trader Indonesia)… Amiin.
Wajar kalau banyak trader….
Wajar kalau banyak trader…
Ya, Anda teruskan saja sendiri. Saya yakin, Anda pasti memiliki jawaban-jawaban selanjutnya. Kerjakan dengan baik dan saya persilahkan jwaban-jawaban ini untuk dijiplak saat Anda ujian nanti. Maksud saya, saat Anda melaksanakan Trading. Anda membutuhkan jawaban-jawaban ini untuk memperbaiki profit Anda sendiri. Bukankah Anda senang kalau profit Anda juga menjadi tidak wajar?
Mungkin Anda heran, sepertinya tulisan-tulisan saya ini “tidak wajar” layaknya artikel-artikel forex yang pernah Anda baca. Jawabannya sederhana: Karena saya tidak bisa menulis wajarnya para penulis forex menulis artikel.
.

0 komentar:
Posting Komentar